![[3 Eps Rule] Rail Wars!](https://bulubiru.id/wp-content/uploads/2014/07/Rail-Wars-3epsrule.jpg)
Menurut saya, Rail Wars! adalah hasil perkawinan silang antara kereta dan ‘PLOT’ yang cukup baik. Memang, saya belum membaca light novelnya dan apa yang saya harapkan adalah Rail Wars! akan fokus kepada heroine pengetahuan mengenai keretanya. Saya yakin para densha otaku di seluruh dunia pun sudah menantikan anime bertema kereta ini untuk ditayangkan. Tapi setelah 3 episode berjalan, saya masih bingung dengan anime apa yang saya tonton.
Then again, I don’t have any high hopes about this anime, if anything, I watched it for the girls.
Protagonis yang memberikan saya mixed feelings
Rail Wars! bercerita mengenai Naohito Takayama, seorang siswa SMU yang bercita-cita untuk bisa bekerja di Japanese National Railways sebagai masinis. Tapi lupakan sejenak mengenai cita-citanya, kesan pertama yang saya dapatkan dari Takayama adalah dia ini lembek, dalam 3 episode ini sering sekali Takayama memperlihatkan kelemahan dirinya. Mulai dari lambat dalam mengambil keputusan, panik dalam situasi genting dan kalah reliable dari Sakurai.
Namun di lain pihak, dia sering sekali memperlihatkan kebaikan hatinya (cieh) dan bahkan dengan kebaikannya itu, dia berhasil memikat tidak satu, bukan dua, tapi tiga – atau mungkin empat heroine dalam 3 episode. Sepertinya saya harus memuji kelihaiannya tersebut, dan untungnya dia tidak terlalu bebal seperti protagonis-protagonis yang sudah kamu kenal *coughIchikacough*.
Entah saya harus berkata apa, saya tidak tahu apakah dia ini lelaki yang bisa diandalkan atau tidak, saya juga masih bingung untuk menyukainya (sebagai protagonis) atau tidak. He’s on my good side, at the very least.
Desain Aoi Sakurai karakter yang baik dan ‘menawan’
Desain karakter juga menjadi salah satu faktor penentu dalam menonton anime ini, sejak pertama saya melihat PV dan visualnya, Aoi Sakurai langsung masuk di tangga karakter favorit dalam hati saya. Seorang wanita yang sangat aktif dibalut dengan seragam petugas kereta yang begitu menawan. Saya yakin banyak orang yang langsung suka dengan plot desain karakter Sakurai.
Sepertinya desainer karakter Rail Wars! sangat mengerti selera kaum adam dan dapat dijelaskan lewat gambar-gambar dibawah ini.
Bagaimana, karakter-karakter lainnya pun enak dipandang, dan tentunya setiap karakter dilengkapi dengan plot yang menebar feromon. Coba saja ketik “rail wars” di google, berapa gambar yang fokus ke keretanya?
Jadi, fokus anime ini tentang kereta atau plot?
Entahlah, di satu sisi saya melihat anime ini berusaha keras menunjukkan sisi ‘maniak’ kereta Takayama dan beberapa karakter lain. Namun di sisi lain, anime ini sepertinya juga gencar menekan sisi fanservice. Bagaimana tidak, dengan banyaknya adegan yang menyorot plot Haruka dan sudut-sudut kamera yang ‘mencurigakan’, saya jadi bingung mana yang harus difokuskan terlebih dulu.
Ceritanya sendiri pun belum memasuki tahap yang serius, sampai saat ini, Rail Wars! terasa seperti anime kehidupan slice-of-life mengenai petugas keamanan stasiun saja. Dengan plot.
Setidaknya, saya bisa bilang animasinya cukup baik, apalagi saat adegan mereka harus bertarung atau saat mereka sedang berlomba menyerok batu bara ke dalam tungku kereta.
Verdict: Saya masih bingung ini anime apa, tapi demi Sakurai akan saya lanjutkan
Yah, kurang lebih saya akan terus menyaksikan Rail Wars! ke depannya. Tidak hanya karena saya suka sekali dengan desain karakternya, namun juga sebenarnya bila kamu tidak berharap terlalu jauh, Rail Wars! adalah anime slice-of-life yang cukup menghibur. Ceritanya santai, gambarnya bagus, latar belakangnya tergambar dengan baik, apalagi saat menggambarkan detil kereta dan stasiunnya. Rail Wars! bisa mengingatkan saya betapa nyamannya kereta di Jepang tanpa harus pergi ke sana.
Oh, dan semakin bertambah episodenya, ketertarikan saya terhadap tante Iida pun makin bertambah.
Comments