
Membaca manga selalu menarik, karena mereka memuat imajinasi kita lebih liar daripada sekedar menonton anime, mereka memicu imajinasi kita untuk ‘menggerakkan’ karakter dalam manga tersebut supaya jadi ‘hidup’. Karena itu, saya tidak heran bila banyak yang memilih untuk membaca manga dibandingkan menonton animenya. Terlebih dalam manga tidak ada pemotongan jam tayang atau pemadatan cerita, sehingga sang pembaca bisa membaca keseluruhan cerita yang ditumpahkan pengarangnya.
Situs DDNavi kemudian membuat sebuah survey mengenai manga apakah yang paling sering dibaca sampai tamat oleh orang Jepang, dan ternyata, manga-manga era tahun 90-an masih mendominasi daftar ini, berikut adalah hasil dari surveynya:
15. Yu Yu Hakusho oleh Yoshihiro Togashi (19 volume)
13/ 14. Parasyte oleh Hitoshi Iwaaki (10 volume)
13/ 14. City Hunter oleh Tsukasa Hojo (35 volume)
11/ 12. Tenshi Nanka Ja Nai oleh Ai Yazawa (8 volume)
11/ 12. Kyou, Koi wo Hajimemasu oleh Kanan Minami (15 volume)
10. Sailor Moon oleh Naoko Takeuchi (18 volume)
8/ 9. Kekkaishi oleh Yellow Tanabe (35 volume)
8/ 9. Rurouni Kenshin oleh Nobuhiro Watsuki (28 volume)
6/ 7. The Rose of Versailles oleh Ryoko Ikeda (10 volume)
6/ 7. Nodame Cantabile oleh Tomoko Ninomiya (25 volume)
5. Touch oleh Mitsuru Adachi (26 volume)
4. Hikaru no Go oleh Yumi Hotta and Takeshi Obata (23 volume)
3. Dragon Ball oleh Akira Toriyama (42 volume)
2. Boys Over Flowers/ Hana Yori Dango oleh Yoko Kamio (37 volume)
1. Slam Dunk oleh Takehiko Inoue (31 volume)
Di posisi pertama, Slam Dunk tetap mendominasi sebagai salah satu manga terbaik yang pernah dibuat, baik di dalam Jepang dan di luar Jepang, saya cukup yakin akan hal itu. Karena cerita masa muda yang begitu penuh konflik dan persahabatan tergambarkan dengan sangat baik. Belum lagi bagaimana kerja keras si jenius basket, Sakuragi Hanamichi dalam mencapai targetnya menjadi seorang pebasket handal, walau awalnya demi cinta Haruko dan mengalahkan rivalnya, Rukawa, pada akhirnya dia bisa menjadi seorang atlet basket yang tangguh dan diakui oleh pemain-pemain lainnya.
Di posisi kedua, ada seri yang pastinya dikenal oleh berbagai kalangan, Hana Yori Dango, atau Boys Over Flowers yang sempat dibuat dramanya oleh F4 dan dibuat lagi remake modernnya beberapa tahun lalu. Seri ini sudah pasti digemari oleh para wanita, namun bila melihat dramanya, sepertinya para pria pun dapat menikmatinya. Di posisi ketiga duduk sebuah seri legendaris yang pastinya menemani masa kecilmu, Dragon Ball. Saking membekasnya, semua orang pasti pernah membayangkan dirinya bisa menembakkan Kamehameha, atau bola semangat, atau setidaknya berpindah dalam sekejap.
Apakah kamu sudah menamatkan manga-manga diatas? Jangan sampai ketinggalan cerita-cerita manga berkualitas yang sudah terbukti keseruannya lho!
Comments