![[JOI Spotlight] Redman Edition](https://bulubiru.id/wp-content/uploads/2018/11/1541298204999-e1541325039183.jpg)
Selamat datang di JOI Spotlight pertama bulan November ini. Maaf bila lebih pendek dari biasanya berhubung staf lagi di luar kota. Seperti biasa kami akan menghadirkan impresi untuk berbagai seri yang sudah tayang minggu ini.
Honda-san 04
bukan_randy
Cerita Honda-san itu terinspirasi dari pengalaman mangaka-nya sendiri, tapi saya rasa sejauh ini, cerita episode ini adalah penceritaan yang diambil paling mentah-mentah diambil dari pengalaman mangaka-nya.
Kaptain
Ini yang bikin saya kurang minat sama sektor jasa. Bukan masalah interaksi sama orang, tapi coaching macam ini.
Thunderbolt Fantasy 04
Kaptain
Oke, super move Lang yang ngenyanyiin opening seri itu keren. Begitu juga dengan komplikasi baru tim Shang, karena modusnya Lin itu nggak efektif dengan Lang yang dari awal itu nggak percaya sama dirinya dan mau ngebunuh berdasarkan insting doang. Perlu diperhatikan juga kalau kedua kalinya Lin ngasih resep, dia nggak ngasih madu di daftarnya.
Dari preview di atas, agaknya si Kalajengking bakal depresi berat di episode selanjutnya berhubung racun andalan dia gagal dan Shang yang keracunan nyatanya masih bisa ngasih perlawanan yang berarti.
bukan_randy
Saya masih mikir-mikir apakah Lang memang secara insting bisa merasakan kalau Lin ga bisa dipercaya, atau dia menyerang Lin karena sindrom jealous yandere, soalnya dia ada sedikit tanda-tanda ke arah sana. Belum lagi masa lalu antara Shang dan Lang sendiri belum banyak dibahas.
Sama seperti cara kerja racun di cerita Wu Xia yang aneh bin ajaib, cara kerja obat penawarnya juga sama ajaibnya kayak item obat paling kuat di JRPG yang dalam sekejap nyembuhin status effect dan HP & MP sekaligus.
Seishun Butayarou wa Bunny Girl-senpai no Yume o Minai 05
Etherlite
Hadapilah, Mai. Cowo lu itu siscon. 1 kalimat yang bikin Sakuta bisa inget sama Kaede and he’ll give his 120%.
Vento Aureo 05

“Anggota Passione pake baju sipil buat nyembunyiin identitas mereka”. Pictured: Baju sipil
Kaptain
Anime-nya ngasih perspektif yang lebih luas soal Passione, sekaligus ngungkap Sale dari awal. Kru Buciaratti juga jadi dapet lebih banyak adegan buat nunjukin karakterisasi. Makanya saya nggak terlalu protes episode ini lebih hemat, mungkin biar ada budget buat adegan joget nanti.
bukan_randy
Nggak seperti sebelum-sebelumnya, kali ini empat party member baru langsung gabung sekaligus, tapi dalam satu episode ini langsung bisa ditampilkan bagaimana sifat mereka dan relasi mereka masing-masing. Setelah ngisi Telence D’arby di part 3, saya cukup terkejut sekarang Junichi Suwabe balik lagi dengan ngisi Abbachio di part 5.
Zombieland Saga 5
Kaptain
Secara teknis 2 sketsa dalam satu episode. Iklan franchise lokal dan promosi Gatalympics yang juga pernah dihadirin para seiyuu. Balik lagi ke fokusnya ke komedi yang cuma bisa dilakuin Zombie, jadi kualitasnya balik lagi kayak episode 2 dulu. Yang jadi masalah itu apakah udah ada antisipasi untuk ngehadapin orang yang sadar kalau grup kita ini diisi idol yang harusnya udah mati.
To Aru Majutsu no Index III 05
Etherlite
What to review? Berasa nonton recap episode yang ga menjelaskan apa-apa. Directingnya ampas; semua penjelasan diskip; storyline? What storyline? Setiap character baru jadi cuma ada demi dibunuh yang lain.
Mereka menganggap semua orang yang nonton itu udah baca LNnya gitu? Lebih lucunya lagi mereka lebih pilih masukin scene Uiharu & Last Order doing absolutely nothing daripada mencoba menjelaskan what shit is currently happening.
SSSS.Gridman 05
Kaptain
Harusnya sebelumnya dah pada merhatiin “Akko” yang jadi temen sekelas nongol di background, she got a boyfriend now. Dan ini semua disampaiin lewat detil background. Masih soal detil background, entah kapan karakter yang pake hoodie ijo di opening bakal relevan, berhubung dia udah muncul beberapa kali di latar tiap episode. Saya juga ga nyangka “Puasa Ramadan” bakal diomongin di anime ini.
Masalah jarak transformasi jadi fokus di sini. Emang udah jelas Junk bakal diseret ke lokasi, tapi proses keempat assist weapon ngelakuiinnya, mulai dari pembelian sampai bagi muatan; itu ngasih banyak banget karakterisasi ke tiap anggotanya (Kesimpulan: Vit is a dick). Lokasi barunya sendiri ngasih keanehan yang berbeda dibanding sama kotanya berhubung ada “loading screen” pas di kereta.
Akane dan Yuta juga mulai nyadar dengan agenda sebenarnya satu sama lain. Berhubung minggu depan udah masuk midseason semoga udah ada payoff di episode itu.
Release the Spyce 05
Kaptain
Yeah, not convinced pembelotnya udah fix Aoba. Malah saya makin curiga sama Yuki yang selalu aja ditekanin “untung aja manusia yang super kompeten dan perhatian ini di pihak kita”. Berhubung Byakko bisa direhabilitasi, agaknya Dolte di atas juga bakal gabung.
Fate/Grand Order
Etherlite
Terima kasih DW atas kesempatan farming di raid bossnya. Terutama drop aurora steel & gunpowdernya jadi saya bisa skill max Skadi & Anastasia.
NA Server
Kaptain
Nggak semangat farming event gara-gara material yang dipengenin dikit. Paling tinggal ngambil CE 5* biar bisa di LB tahun depan.
Corpse Party Book of Shadows

Thank you Xseed.
bukan_randy
Dulu saya sempat memainkan Corpse Party Blood Covered Repeated Fear di PSP dan cukup menyukainya, tapi tidak sempat memainkan sekuelnya, Book of Shadow dan Blood Drive. Kebetulan, sekarang semua sekuelnya, termasuk Hysteric Birthday dan Corpse Party 2 Dead Patient yang sebelumnya belum pernah diterjemahkan, akan dirilis berurutan di PC (lucunya Blood Covered Repeated Fear malah tidak kedengaran sama sekali), jadi ini kesempatan yang sangat pas bagi saya untuk akhirnya melanjutkan seri ini setelah… 7 tahun dari terakhir kali saya memainkannya… Jir, dah selama itu, ya?
Gameplaynya sekarang jadi lebih ke visual novel dengan segmen map travel dan point and click di tengah-tengahnya. Saya rasa ini perubahan yang bagus dari model RPGMaker horor klasik karena eksplorasinya bisa dilakukan dengan jauh lebih cepat, terutama saat backtracking. Sistem gamenya juga sangat baik hati, di mana game akan otomatis melakukan quicksave tiap ada pilihan di bagian VN-nya, sehingga mengumpulkan lengkap semua ending dan bad ending bisa dilakukan dengan mudah.
Ketika saya mulai memainkan ini, saya kembali teringat titik kuat dari seri ini, yaitu kualitas voiceworknya. Directing dan eksekusi suaranya sangat bagus hingga saya bisa merasakan dengan jelas emosi karakternya. Saya baru sempat menyelesaikan chapter 1 di tengah kesibukan saya, tapi dari situ saja saya sudah beberapa kali dibuat merinding dari suaranya. Semua dialog dan monolog di segmen VNnya full-voiced, dan saya menyarankan menggunakan headset/earphone saat memainkan game ini. Selain menggunakan source audio yang lebih tinggi kualitasnya dibanding versi PSPnya, dialog di game ini direkam menggunakan dummy head, sebuah mic binaural yang biasa digunakan untuk ASMR, sehingga beberapa dialog memberikan efek lokasi sumber suara yang realistis. Mungkin ini game yang paling cocok dimainkan oleh penggemar voicework/ASMR, meski terkadang anda juga harus mendengarkan teriakan ketakutan/kesakitan/tangisan para karakternya.
Auto-text mode di bagian VNnya dibuat agar textnya selesai bersamaan dengan audionya. Tentunya terjemahannya juga sangat bagus seperti Xseed biasanya. I’m gonna enjoy and/or despair with this game more.
Sekian JOI Spotlight kali ini. Bagaimana dengan seri yang kalian saksikan minggu ini? Sampaikan lewat kolom komentar di bawah.
Comments